Tabrakan Batik Air di Runway, Lion Tunggu Penyelidikan
PT Lion Group masih menunggu hasil penyelidikan insiden kecelakaan antara Pesawat Batik Air rute Halim Perdanakusuma-Ujung Pandang dengan pesawat TransNusa.
PT Lion Group masih menunggu hasil penyelidikan insiden kecelakaan antara Pesawat Batik Air rute Halim Perdanakusuma-Ujung Pandang dengan pesawat TransNusa.
Pesawat Batik Air Nomor ID- 7703 yang bertabrakan di landasan pacu Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (4/4/2016), dijadwalkan terbang pada pukul 19.55 WIB dengan tujuan Halim-Makassar (UPG).
Kecelakaan pesawat antara Batik Air dan TransNusa terjadi di landasan pacu Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Sayap Batik Air patah dan terbakar.
Seorang penumpang terbang untuk pertama kalinya di Cina dan membuat kehebohan. Dia menyebabkan penundaan penerbangan karena berpikir pintu keluar adalah pintu kamar mandi. Saat pintu dibuka, pelorotan (slide) untuk mengevakuasi penumpang menjulur keluar bodi si burung besi.
Islamofobia kembali terjadi di Amerika Serikat. Maskapai penerbangan ternama di negeri itu, United Airlines, meminta kepada keluarga muslim yang terdiri dari lima anggota keluarga yang sudah duduk di kursi dalam kabin untuk segera meninggalkan pesawat sesaat sebelum lepas landas, karena alasan keselamatan penerbangan.
Ini menjadi peringatan bagi pilot yang ketagihan media sosial. Pilot Air China dihukum karena merekam dan mengunggah aktivitasnya di dalam kokpit ke video online. Pilot itu dicerca karena dianggap mewakili tindakan tidak adil terhadap penumpang.